Jumat, 11 November 2011

Jangan Panggil Aku Tante

Panggilan apa yang kamu dapat dari keluarga or orang2 disekitarmu?
Biasanya gue dipanggil apa, itu tergantung, gue lagi ada dimana. Dulu di kampus gue yang ada di Bogor, banyak yang manggil teteh. Sekarang di Kantor, nasabah2 gue memanggil Ibu *mereka pada kagak liat apa gue masih imut2 gini* Kalo lagi jalan ke mall, gue dipanggil kakak *giordano nya kakaaaak, bodyshop nya kakaaaak,kaaak minta duit seribu kaaak*.
Sedangkan di rumah, dan keluraga besar gue yang aspal (asli Palembang), gue dipanggil 'ayuk' yang artinya kakak perempuan. Oleh adik-adik ipar dan dari keluarga suami yang orang Jawa-Sunda, gue di panggil 'mbak. Oleh kakak-kakak kelas yang orang sumatera, biasanya mereka memanggil 'dek.

Yang lucu adalah ketika suami gue yang lucu itu, dateng ke Lampung, karena dia kan dipanggil Aa di rumah, dan waktu kuliah di Jogja or pas di kantor rata-rata manggil nya 'mas fajri, jadilah gue ketawa ngakak waktu dia di panggil abang oleh sepupu-sepupu gue. Hihihi terdengar seperti abang tukang bakso. *maap ya sayaaaang*

Seiring dengan banyaknya temen2 gue yang udah pada punya anak, maka semakin banyak pula lah bayi-bayi tak berdosa yang diajarkan emaknya untuk memanggil gue tante. Tante Marisa, Tante Icha, Tante Chotty. Oh nooo.  Entah mengapa, its sounds horrible for me ya bo. I feel old, i feel like "Happy Tante", i dont like this lah. Hihihi. Kaya'nya mendingan bayi-bayi ini memanggil gue aunty, mommy or kakak aja deh. *tapi    ga manggil uwak or bibik juga lah ya
Hahaaha
Sekian postingan ga penting kali ini .
Wasaalam,
Tante Ichantiqqq

0 komentar: